JUAL RIELLO GAS 9/2 – GAS BURNER TWO STAGE OPERATION
Burner Gas 9/2 adalah burner ITALIA pembakar dengan bahan bakar Natural Gas/LPG Pengoperasiannya dua tahap dengan kepala pembakaran yang dapat diatur berdasarkan output yang dibutuhkan, memungkinkan kinerja optimal yang memastikan pembakaran yang baik dan mengurangi konsumsi bahan bakar. Kapasitas mulai dari Api satu 860.000 Kcal hingga 2.752.000 Kcal dapat di Aplikasikan untuk Industry sbb:
- Burner/Pembakar Steam Boiler
- Burner/ Pembakar Rotary Dryer
- Burner/ Pembakar Mesin Thermal Oil Heater
- Burner/ Pembakar Oven
Fitur utama pembakar ini adalah keandalannya karena konstruksinya yang sederhana dan kuat, yang memungkinkan pengoperasian tanpa intervensi perawatan khusus. Perawatan yang disederhanakan dicapai dengan sistem bilah geser, yang memungkinkan akses mudah ke semua komponen penting dari kepala pembakaran. Semua komponen listrik mudah diakses hanya dengan melepas panel pelindung, sehingga menjamin intervensi yang cepat dan sederhana pada komponen.
Technical Datasheet Type Gas 9/2
- MODEL : GAS 9/2
- Burner operation mode : Two stage
- Modulation ratio at max. output : 3 ÷ 1
- Servomotor : LKS210
- Heat output : kW 1000/1750÷3200
- Heat output : Mcal/h 860/1500÷2752
- Working temperature °C : min./max. 0/40
- Net calorific value LPG gas kWh/Nm3 : 25,8
- Density LPG gas kg/Nm3 : 2,02
- Output LPG gas Nm3/h : 39/68÷124
- Control box Type : RMG
- Motor electrical power kW : 9,2
- Ignition transformer V1 – V2 : 230V-1×8 kV 1,8 A ÷30 A
(1) Kondisi acuan: Suhu sekitar 20 ¯C – Tekanan barometrik 1000 mbar – Ketinggian 100 m dpl.
(2) Tekanan pada titik uji 17)(A)p.5, dengan tekanan nol di ruang bakar, dengan cincin gas terbuka 2)(A)p.9 dan keluaran pembakar maksimum.
DESKRIPSI BURNER GAS 3/2
DESKRIPSI PEMBAKAR (A)
1 Penampil api
2 Cincin pengangkat
3 Batang geser untuk membuka pembakar dan
memeriksa kepala pembakaran (lihat catatan)
4 Kepala pembakaran (dua panjang)
5 Katup gerbang udara
6 Sakelar tekanan udara
7 Pembuat kontak motor dan relai termal
(GAS 8-9 penyalaan langsung)
8 Strip terminal
9 Kabel yang bagus (peralatan standar)
(Peralatan listrik yang dipasang oleh pemasang)
10 Kotak kontrol dengan lampu pilot pengunci dan tombol reset pengunci
11 Batang penggerak kepala pembakaran
12 Servomotor kontrol udara
13 Titik uji tekanan gas ke selongsong
14 Sakelar tekanan gas MAX
15 (Pipa masukan gas)
16 Selongsong
17 Titik uji tekanan kipas
18 Soket colokan pada kabel probe ionisasi
GAS TRAIN/ JALUR GAS
SALURAN GAS
• Rangkaian gas dapat memasuki pembakar dari sisi kanan atau kiri, tergantung mana yang paling nyaman.
• Solenoid gas 8)-9) harus sedekat mungkin dengan pembakar untuk memastikan gas mencapai kepala pembakaran dalam rentang waktu aman 3 detik.
• Pastikan rentang kalibrasi pengatur tekanan (warna pegas) mencakup tekanan yang dibutuhkan oleh pembakar.
SALURAN GAS
Telah disetujui jenisnya menurut Standar EN 676 dan dipasok secara terpisah dari pembakar dengan kode yang ditunjukkan dalam Tabel (A).
KUNCI TATA LETAK
1 – Pipa masukan gas
2 – Katup manual
3 – Sambungan peredam getaran
4 – Pengukur tekanan dengan keran tombol tekan
5 – Filter
6 – Pengatur tekanan (vertikal)
7 – Sakelar tekanan gas minimum
8 – Solenoid pengaman VS (vertikal)
9 – Solenoid penyetelan VR (vertikal)
Tiga penyetelan:
• penyaluran pengapian (pembukaan cepat)
• Penyaluran tahap ke-1 VR1 (pembukaan lambat)
• Penyaluran tahap ke-2 VR2 (pembukaan lambat)
10 – Gasket pembakar standar dengan flensa
11 – Pembakar
12 – Katup gas 8)-9) perangkat kontrol deteksi kebocoran.
Sesuai dengan Standar EN 676, perangkat kontrol deteksi kebocoran katup gas
wajib untuk pembakar dengan output maksimum lebih dari 1200 kW.
13 – Adaptor rangkaian gas/pembakar. P1- Tekanan pada kepala pembakaran
P2- Tekanan dari bawah ke atas dari filter
P3- Tekanan dari atas ke bawah dari filter
L – Rangkaian gas disediakan secara terpisah dengan kode
yang tertera pada Tabel (A)
L1 – Tanggung jawab pemasang
Hubungi Kami
PT. INDIRA MITRA BOILER
Comments
No comment yet.