PENGGANTIAN PIPA BOILER FIRE TUBE – GRADE P235GH TC1/SA192/ST B 340/ST 35,8

PIPA BOILER P235GH TC1, SA192, ST35, STB 340

Pipa Boiler Fire Tube adalah Fire tube boileradalah salah satu jenis ketel uap yang proses pembakarannya berlangsung di dalam pipa. Ketel ini akan menghasilkan uap dengan kapasitas dan tekanan lebih rendah. Fire tube boiler juga disebut sebagai boiler Shell. Sebab, semua permukaan di dalamnya berkontribusi terhadap perpindahan panas secara tertutup di dalam shell yang terbuat dari baja. Selain itu, jenis ini dalam bahasa Indonesia dikenal pula dengan sebutan boiler tabung api. Hal ini dikarenakan gas buang panas yang keluar akibat reaksi pembakaran dilewatkan melalui tabung boiler-nya. Tabung ini dikelilingi oleh air yang perlu dipanaskan. Kemudian, panas yang dihasilkan akan dikirimkan ke air yang dihasilkan oleh gas panas waktu proses pembakaran.

PIPA YANG DI GUNAKAN UNTUK BOILER FIRE TUBE

STANDART EN ( EROPA ) BENTELER – GRADE P235GH TC1

STANDART PIPA JIS ( JAPAN ) SUMITOMO –  GRADE ST B 340

STANDART PIPA ASME ( AMERICA ) ASTM – GRADE SA192

• OD 50,80 x 3,60 x 12200 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 50,80 x 5,00 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 50,80 x 6,30 x 12200 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 60,30 x 3,20 x 12300  mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 60,30 x 3,60 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 63,50 x 3,20 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 63,50 x 3,60 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 70,00 x 3,20 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 70,00 x 3,60 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 76,10 x 5,00 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 76,20 x 4,00 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 48,30 x 4,00 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 50,80 x 3,20 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340
• OD 50,80 x 3,60 x 12300 mm – Grade P235GH TC1/SA192/STB340

PENGERTIAN PIPA BOILER FIRE TUBE

BENTELER P235GH TC1

Fire Tube Boiler, juga dikenal sebagai boiler Shell, merujuk pada boiler di mana semua permukaan yang berkontribusi terhadap perpindahan panas tertutup di dalam shell yang terbuat dari baja. Biasanya disebut juga sebagai boiler tabung Asap, dalam sistem boiler ini, gas buang panas yang dihasilkan dari reaksi pembakaran melewati tabung-tabung boiler. Tabung-tabung ini dikelilingi oleh air yang perlu dipanaskan, dan panas ditransfer ke air melalui gas panas yang dihasilkan oleh pembakar.

Desain dasar boiler tabung api terdiri dari wadah baja, yang dikenal sebagai drum, yang menampung air. Di dalam drum terdapat satu atau lebih tabung, yang dilalui gas panas dari api. Panas dari gas dipindahkan ke air di dalam drum melalui dinding tabung, sehingga menghasilkan uap atau air panas.

Salah satu komponen utama boiler tabung api adalah kotak api, yang menampung api. Kotak api biasanya terbuat dari baja dan dilapisi dengan batu bata tahan api untuk melindungi baja dari suhu api yang tinggi. Bahan bakar, seperti gas alam atau minyak, disalurkan ke kotak api dan dibakar untuk menghasilkan gas panas yang memanaskan tabung.

PERAWATAN BOILER FIRE TUBE

Namun, seperti halnya peralatan mekanis lainnya, perawatan rutin diperlukan untuk memastikan pengoperasian boiler tabung api yang aman dan efisien. Beberapa tugas perawatan utama yang harus dilakukan secara berkala meliputi:

1. Ketinggian air: Ketinggian air dalam tabung harus diperiksa secara berkala untuk memastikannya berada pada ketinggian yang benar. Jika ketinggian air terlalu rendah, hal itu dapat menyebabkan kerusakan pada tabung . Ketinggian air yang terlalu tinggi dapat menyebabkan penumpukan dan berpotensi merusak sistem boiler.
2. Perawatan pembakar: Pembakar harus diperiksa dan dibersihkan secara berkala untuk memastikannya beroperasi secara efisien. Ini termasuk memeriksa campuran bahan bakar dan udara yang tepat, serta membersihkan nosel bahan bakar yang tersumbat.
3. Pembersihan tabung: Tabung harus dibersihkan secara teratur untuk menghilangkan endapan jelaga atau material lainnya. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan sikat pembersih tabung atau semprotan air bertekanan tinggi.
4. Perangkat keselamatan: Seperti katup pelepas tekanan dan pemutus air rendah, harus diperiksa secara berkala untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.
5. Inspeksi: Inspeksi tahunan oleh inspektur resmi diperlukan untuk memastikan boiler dalam kondisi operasi yang aman dan memenuhi standar ASME.

Demikan Pengenalan Produk Pipa Benteler, Pipa yang di sesuaikan dengan Kebutuhan Tubing Boiler, Heat Exchanger yang di lenkapi dengan Sertifikat MTC Eropa.

Hubungi Kami

PT. INDIRA MITRA BOILER